FRAKSI PPP DPRD JABAR AKAN PANTAU BPMU
BANDUNG. SJN COM. -Dana Bantuan Pendidikan Menengah Universal (BPMU) mengalami penurunan, dari sebelumnya mencapai Rp.350 ribu menjadi Rp. 24 ribu per siswa setiap bulannya.Kepada Pemerintah untuk dapat segera mencairkan Dana BPMU segera dalam rangka memenuhi kebutuhan sekolah dan kegiatan belajar mengajar di SMA dan SMK Jawa Barat hal ini dikatakan oleh Anggota Komisi V DPRD Provinsi Jawa Barat KH.Habib Syarief Muhammad Al Aydrus di Bandung beberapa waktu lalu.
Menurut Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dari Dapil Kota Bandung-Kota Cimahi ini menuturkan bahwa bantuan BPNU telah disepati pemerintah dengan besaran Rp.350 ribu persiswa perbulan, tetapi dalam prosesnya nominal tersebut hanya diterima oleh satuan pendidikan pada periode Bulan januari-Juli.Sementara itu, untuk Periode Agustus-Desember besarnya yang diterima hanya Rp.24 ribu untuk setiap siswa perbulannya, karena defisit anggaran ujarnya.
Kalau perhitungan pemberian dan BPMu di tahun 207 dan tahun 2018 hanya 10 bulan, tapi untuk tahun 2019 ini menjadi 12 bulan dan peningkatannya besar sekali. Untuk alonasi Tahun 2019 nanti pihaknya telah mengalokasikan Dana BPMU kurang lebih total Rp.603 Miliar, baik untuk sekolah Negeri maupun Sekolah Swasta.Dimana dana bantuan masing-masing SMA dan SMK Swsta akan mendapatkan Rp.500 ribu perbulan atau enam juta rupiah per tahun bagi setiap siswa ujarnya.
Peningkatan ini berdasarkan pertimbangan kebutuhan setiap anak yang sangat tinggi, sehingga diharapkan bantuan ini dapat memberikan motivasi kepada para siswa dalam peningkatan kualitas siswa itu sendiri pungkasnya.(dh)