Jajat Sudrajat : TERAPKAN PILOSOFIS LAYANG – LAYANG
SUMEDANG.SJN COM,-Satu layang – layang akan bisa terbang di angkasa, bila ada angin. Layang – layang akan berada di utara, apabila angin bertiup ke utara. Ada di selatan, bila angin berhembus ke selatan. Begitu pula timur dan barat. Tampaknya fenomena itu dijadikan pilosofis bagi Jajat Sudrajat Kepala SMAN Jatinunggal untuk menentukan sikapnya. Terutama dalam kaitannya dengan keikutsertaan orang tua siswa dalam menyumbang pendidikan untuk SMAN Jatinunggal.
Itu tadi, kata Jajat, ketika SMAN / SMK masih menjadi bagian dari pengayoman Dinas Pendidikan Kabupaten / Kota, ikuti aturan kabupaten. Saat alih pengayoman ke Provinsi dan turunnya aturan baru, ikuti aturan main Provinsi
” Saat masih menjadi bagian dari Dinas Pendidikan Kabupaten, kita taat untuk tidak memungut sepeser pun dari orang tua siswa. Karena itu menjadi bagian dari janji politik Bupati,” ungkap Jajat.
Namun, kata Jajat lagi, ketika sekarang sekolah diwenangkan untuk menerima sumbangan pendidikan, sebagaimana tertuang dalam perundangan yang berlaku, pihak sekolah mengikuti aturan itu. Tapi, tetap saja harus disesuaikan dengan situasi dan kondisi sekolah.
Pria warga Kecamatan Ganeas memulai kaarirnya sebagai guru di SMAN Teluk Jambe. Lalu, ia pindah ke SMA Pasundan Cimalaka. Disini pengabdiannya menjadi guru tetap dari tahun 1992 hingga 2002. Pertengaha tahun 2002 hingga 2017, Sarjana dari IKIP ini menjadi guru di SMAN Cimalaka. Berikutnya, dipromosikan menjadi Kepala Sekolah di SMAN Jatinunggal.( Tatang Tarmedi ).