Pasca Banjir, Sektor 7 Satgas Citarum Bersama Masyarakat Bersih-Bersih Lumpur
KAB BANDUNG.SJN COM.-Baru-baru ini di wilayah Sektor 7 Satgas Citarum diguyur hujan sehingga berdampak pada daerah yang biasa langganan banjir diantaranya Kelurahan Andir dan Desa Dayeuhkolot.
Disamping terjadi banjir juga debit air Sungai Citarum ikut naik. Namun demikian banjir tidak begitu lama, terlihat sudah mulai surut kembali.
Dansektor 7 Satgas Citarum Kolonel Inf Jefson Marisano menyampaikan bahwa, di Sektor 7 wilayah yang terdampak banjir adalah di Kelurahan Andir dan Desa Dayeuhkolot. Pasca hujan yang deras melanda di beberapa kelurahan/desa wilayah Sektor 7 tersebut, maka terjadi banjir dan menggenangi di beberapa RW atau Kampung. Namun banjir tidak berlangsung lama, sehari setelah diguyur hujan deras dan banjir berangsur-angsur mulai surut kembali. Pasca banjir ini tentunya perlu adanya kegiatan pembersihan dan pembenahan kembali karena banjir ini meninggalkan lumpur-lumpur.
Oleh karena itu, Dansektor 7 memerintahkan Dansub Dayeuhkolot agar mengajak warga masyarakat yang terdampak banjir bersama-sama melaksanakan kegiatan bersih-bersih lumpur di wilayahnya. Terlihat Dansub Dayeuhkolot Serma Erfin bersama anggota dan warga masyarakat kampung Bojongasih Desa Dayeuhkolot melaksanakan gotong-royong untuk bersih-bersih jalan, lorong-lorong, selokan/parit menormalkan aliran air selokan/parit akibat lumpur pasca banjir.
Selain anggota Satgas, kegiatan ini juga diikuti oleh para Relawan Citarum dan warga masyarakat bergotong royong, saling bahu-membahu membersihkan jalan dan selokan atau parit serta menormalkan kembali segala aktifitas kampung. Besar harapan warga masyarakat setempat menanti selesainya proyek pembangunan 2 polder yang berada di Desa Dayeuhkolot tersebut. Polder-polder tersebut nantinya berfungsi untuk mengatasi banjir, tempat penampungan air dan selanjutnya air dibuang ke Sungai Citarum. Berdasarkan informasi bahwa pembangunan 2 polder tersebut selesai di akhir Tahun 2021. (Pendam III/Siliwangi).