Universitas Bina Nusantara ( Binus ) Jakarta Adakan Pembinaan Kepada Pokdarwis Desa Pasirmulya Banjaran.
KAB BANDUNG.SJN COM.-Dalam rangka mendorong Desa Pasir Mulya kecamatan Banjaran menjadi destinasi desa wisata Universitas Bina Nusantara ( Binus ) Jakarta melakukan kegiatan pembinaan kepada kelompok sadar wisata ( Pokdarwis )
Sekretaris Desa Pasir Mulya Sutisna dalam hal ini mewakili kepala Desa Rukma Supriadi yang masih berada di pulau Bali dalam rangka bimtek dan studi banding mengatakan kegiatan ini diselenggarakan selama 3 hari dari tanggal 21 s/d 23 Desember 2021dan dilaksanakan di 3 tempat yaitu Aula desa , kampung Wangun dan di SD sinar pagi
Kampung Wangun dipilih karena ada 3 jenis kopi asal desa pasir Mulya yaitu kopi Wangun , kopi puntang dan intina kopi , sedangkan di aula Desa di titik beratkan ke sosialisasi , edukasi dan pelatihan kepada masyarakat yang diwakili oleh unsur pemdes , BPD , LPM , RW , karang taruna , kader PKK serta unsur masyarakat lainnya , juga di sekolah SD sinar pagi melakukan kegiatan edukasi kepada para guru dan anak didik agar mereka gemar membaca tentang pariwisata , untuk anak sekolah SMP Binus pun melakukan pembinaan bagaimana menggunakan handphone secara bijak , ujar pa sekdes pasir Mulya ( 22 Desember 2021 )
Di tempat yang sama ketua MBKM ( Merdeka Belajar Kampus Merdeka ) Universitas Bina Nusantara ( Binus ) Retno Dwanti menyatakan pembangunan pariwisata yang berkelanjutan di Indonesia tidak pernah bisa berjalan sendiri, perlu adanya kerjasama dalam pengembangan pariwisata , baik pembangunan sumber daya manusia , sumberdaya alam , infrastruktur , sosial dan budaya , perlu di bangun antara pihak pihak terkait dengan pembangunan pengembangan pariwisata dengan konsep pentahelix
Konsep pentahelix merupakan salah satu tawaran dari kementerian pariwisata terkait dengan pengembangan pariwisata di Indonesia yang tujuannya memastikan kualitas , aktivitas , pelayanan dan menciptakan pengalaman serta nilai manfaat pariwisata
Pihak pihak yang di maksud dalam konsep pentahelix adalah ada 5 unsur yaitu
Bisnis
Government
Komunitas
Akademisi dan
Media
Bisnis
Yang dimaksud dengan bisnis semua pihak yang berkepentingan , bekerja sama untuk mengembangkan bisnis salah satunya di kampung Wangun ada 3 jenis kopi asal desa pasir Mulya
Government
Dalam hal ini ditujukan kepada para stakeholder / pemangku kepentingan , pemerintah pusat , provinsi , kabupaten / kota , Dinas pariwisata , kecamatan , pemerintah Desa , beserta masyarakat sebagai ujung tombaknya
Komunitas
Pihak ketiga atau swasta yang punya tujuan membangun pariwisata di Indonesia dalam hal ini di desa pasir Mulya kecamatan Banjaran kabupaten Bandung
Akademisi
Dianggap salah satu stakeholder yang penting sebagai konsultan pengembangan pariwisata berasal dari perguruan tinggi karena mengetahui teori dan konsep lokal pembangunan pariwisata dan sebagai salah satu wujud pengabdian seorang akademisi perguruan tinggi , bermanfaat bagi masyarakat sekitar , khususnya desa pasir Mulya
Media
Salah satu stakeholder yang penting, karena pembangunan pariwisata wajib dipublikasikan menjadi kabar berita kalau bukan oleh media oleh siapa lagi , ucap Retno Dwanti
Dengan pemberitaan media baik cetak , elektronik maupun online keberadaan desa wisata pasir Mulya ini akan terasa gaungnya , sehingga akan mengurangi wisatawan untuk hadir di sini , kita bisa tampilkan kearifan lokal nya , pesona alam , pertunjukan seni tradisional seperti pencak silat , tarian bahkan souvernir khas desa pasir Mulya , punkas Retno Dwanti .
( Agus Muhtar )
