Mahasiswa/i KKN ITG (Institut Teknologi Garut) melakukan kegiatan literasi digital di SMKN 9 Garut Kecamatan Bayombong, dengan tema “Budaya Digital Dan Kesadaran Etika : Membangun Pelajar Literasi Digital”
Garut.Swara Jabbar Com.-
By kelompok 2 – 14/08/2023
Mahasiswa dan mahasiswi KKN Tematik ITG 2023 dari berbagai program studi diantaranya Teknik industri, Teknik informatika, Teknik sipil, Sistem informasi dan Arsitektur telah berkolaborasi dengan KOMINFO dalam sebuah proyek yang bertujuan untuk meningkatkan literasi digital di SMKN 9 Garut. Proyek berjudul “Budaya Digital dan Kesadaran Etika: Membangun Pelajar Literasi Digital” ini berfokus pada membekali para pelajar dengan keterampilan literasi digital dan pemahaman etika yang kuat dalam penggunaan teknologi.
Proyek ini bertujuan untuk membantu pelajar SMKN 9 Garut menghadapi tantangan dan peluang dalam era digital yang terus berkembang. Dengan pengintegrasian teknologi dalam berbagai aspek kehidupan, penting bagi para pelajar untuk memiliki literasi digital yang baik agar dapat memanfaatkan teknologi secara efektif dan bertanggung jawab.
Salah satu langkah awal proyek ini adalah dengan mengadakan berbagai sesi pembelajaran dan workshop yang fokus pada:
- “Digital Culture – Membangun Budaya Digital” (Rina Kurniawati, S.E., M.Si)
Literasi digital adalah kemampuan memahami dan menggunakan informasi dari berbagai Sumber melalui teknologi. Budaya digital melibatkan interaksi, perilaku, dan komunikasi Manusia yang dipengaruhi teknologi. Ini mencakup pasca nasionalisme, individualisme, dan Globalisasi. Budaya media digital berdasarkan Pancasila mengedepankan nilai-nilai positif Seperti cinta kasih, kesetaraan, dan saling menghargai dalam berinteraksi secara sehat dan etis Di ruang digital.
- “Etis Bermedia Digital” (Dendi Yogaswara, ST., MT.)
Etika digital melibatkan kemampuan individu dalam menerapkan aturan tata krama internet (netiket) secara bijaksana dalam kehidupan sehari-hari. Netiket diperlukan untuk mengelola Interaksi online yang hormat dan positif di tingkat global. Jejak digital adalah jejak yang Ditinggalkan di dunia digital, yang bisa berdampak positif atau negatif, tergantung pada Konten yang dibagikan. Dalam konteks ini, penting untuk memahami etika digital, Menerapkan netiket, dan menjaga jejak digital yang positif.
Sambutan dan pemaparan materi dari :
Lutfi Nur Hakim, S.pd. (Mewakili kepala sekola SMKN 9 Dr. Hj. Neti Achlan, M.Pd.), Yanto Kriswanto, SE.,, Encep Jianul Hayat, S.T., M.T.,, Rina Kurniawati, S.E., M.Si.,, Dendi Yogaswara, ST., MT.,, M. Ripki Fauzi.
Selama periode KKN, mahasiswa dan mahasiswi dengan antusias telah bekerja sama dengan pihak SMKN 9 Garut untuk mengimplementasikan berbagai kegiatan literasi digital ini. Mereka juga telah menciptakan materi pembelajaran kreatif yang dirancang khusus untuk membantu pelajar memahami konsep literasi digital dengan cara yang menarik dan relevan.
Dengan kolaborasi yang erat antara mahasiswa KKN dan SMKN 9 Garut, diharapkan bahwa para pelajar akan dapat mengembangkan keterampilan literasi digital yang kuat dan kesadaran etika yang mendalam. Proyek “Budaya Digital dan Kesadaran Etika: Membangun Pelajar Literasi Digital” ini merupakan langkah konkret dalam mendukung generasi muda untuk sukses dalam menghadapi dunia yang semakin digital. **
