Regional

Politik itu Bagaikan Sinetron Komedi

Bandung.Swara Jabbar Com.-1 Oktober 2024 banyak artis sinetron dan komedian dilantik jadi anggota DPR RI, dan DPD RI ada Rieke Diah Pitaloka, Kris Dayanti, Denny Cagur, Komeng, Ahmad Dhani, Mulan Jamella, Uya Kuya, Eko Patrio, Jihan fahira, Primus, Varel Bramastya, Once.

Dan ada beberapa artis ikut dalam Pilkada seperti Gita KDI, ada Sahrul Gunawan, ada Ali Syakieb, ada Jeje Govinda adik ipar nya Raffi Ahmad, ada Kris Dayanti di malang, ada Hengki kurniawan. ada Ronald Surapraja, Ada Vicky Prasetyo.

Sungguh menarik 2024 ini banyak artis baik itu Artis Sinetron, Komedian dan Musisi yang terjun jadi Politikus. Fenomena apakah ini?

Politik yang terjadi selama ini bagaikan telonevella dan Sinetron,, kadang kala lucu bagaikan komedi.
Waktu Kampanye saling menjatuhkan, sehingga para pendukung saling bertikai dan bermusuhan mendukung jagoan mereka, sedangkan elite politik sesudah pemilu usai mereka saling berkoalisi, tidak ada oposisi. Ini lebih lucu dibandingkan sinetron Komedi. Kasihan rakyat dibuat tegang ketika kampanye oleh permainan kaum elite politik sesudah usai pemilu saling berkoalisi, berbagi kursi kekuasaan tidak ada lagi oposisi.

Bagi yang mendapatkan kepercayaan untuk memangku Jabatan atau kedudukan, wajib untuk memelihara dan menjaga kepercayaan tersebut dengan kejujuran (Da Xue X;14). Kejujuran itu bukan hanya ditujukan kepada sesama dalam mengemban kewajiban nya tetapi juga dipertanggungjawabkan kepada Tuhan. Sebaiknya apabila jabatan atau kedudukan nya untuk memperkaya diri sendiri apalagi berdampak dapat menyengsarakan masyarakat, perbuatan itu bukan saja tidak bermoral, tetapi juga merupakan pembangkangan terhadap amanat sang Khalik dan dirinya akan merasakan akibatnya. Ada seruan “orang bijak taat pajak” perlu pula disosialisasikan kembali “Pemimpin yang amanah, dan Cinta Kasih Kepada Rakyat harus Anti Korupsi”

Karena yang tidak berperi Cinta Kasih menggunakan jabatan untuk menumpuk harta. Dan apabila pihak atasan berpercinta kasih, pihak bawahan akan berpegang pada Kebenaran.Bagi yang berlandaskan kebenaran tidak akan melalaikan tugasnya, dan tidak akan terjadi harta yang ada di dalam gudang negara menjadi bukan milik negara.

Pan Geng (Raja ketujuh belas dari Dinasti Shang, 1401-1373 SM )berkata Bila kamu dapat menyingkirkan pikiran mementingkan diri sendiri, kamu akan mampu memberikan buah kebajikan itu bagi rakyat hingga kepada keluarga dan kawan-kawan mu”

Pemimpin harus dapat menaklukkan hati sendiri dengan nilai nilai luhur kebijakan yang mendorong seseorang tidak berani untuk melakukan perbuatan yang tidak bermoral, sehingga hatinya menjadi lurus. Pemimpin harus dapat menjadi teladan. Pemimpin bekerja keras bukan karena ada masalah yang viral baru bekerja tetapi harus selalu peduli menyelesaikan masalah yang ada.

 

Jeremy Huang Wijaya