Wakil Ketua DPRD Jawa Barat Menilai Mutasi Pejabat sebagai Upaya Mewujudkan Birokrasi Efektif
Kota Bandung.Swara Jabbar News Com.-Wakil Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat M.Q. Iswara menanggapi kebijakan mutasi dan rotasi yang dilakukan oleh Gubernur Jawa Barat dalam susunan pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pada saat kegiatan Hearing Dialog berlangsung. Menurutnya, mutasi dan rotasi adalah hal yang wajar dalam sistem pemerintahan guna memastikan pencapaian target pembangunan daerah.
“Ya, namanya rotasi dan mutasi dalam sebuah pemerintahan itu hal yang lumrah. Kepala daerah tentu ingin membentuk tim OPD yang dapat dengan cepat menerjemahkan target-target yang ada dalam visi dan misinya,” ujar M.Q. Iswara, Kota Bandung, Kamis, (27/03/2025).
Iswara menambahkan bahwa Gubernur Jawa Barat memiliki ambisi untuk merealisasikan target-target pembangunan di berbagai sektor, seperti pendidikan, kesehatan, daya beli, infrastruktur, dan lingkungan hidup sejak tahun pertama kepemimpinannya.
“Pak Gubernur tentunya ingin semua angka-angka yang terukur di berbagai bidang bisa tercapai. Untuk itu, ia membutuhkan tim yang kapabel dan siap bergerak cepat,” tambahnya.
Menurut M.Q. Iswara, mutasi dan rotasi ini dilakukan dengan tujuan menyesuaikan struktur pemerintahan agar lebih efektif dalam menjalankan program-program yang telah dirancang.
“Mutasi dan rotasi ini hal-hal yang biasa saja dalam birokrasi. Ini adalah upaya agar program pembangunan bisa berjalan sesuai target,” jelasnya.
Iswara juga meyakini bahwa perombakan ini bukan sekadar pergantian jabatan, tetapi lebih pada strategi untuk menciptakan pemerintahan yang dinamis dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.
“Pak Gubernur ingin langsung berlari, dan untuk itu beliau membutuhkan mitra kerja yang juga siap untuk langsung berlari bersama,” ungkapnya.
Dengan adanya kebijakan mutasi dan rotasi ini, diharapkan pemerintahan di Jawa Barat dapat semakin efektif dalam menjalankan program pembangunan demi kesejahteraan masyarakat.*