Parlementaria

Hj.Nia Purnakania, S.H.M.Kn : Mendorong Peningkatan Peran Perempuan Dalam Bidang Politik.

Bandung.Swara Jabbar News Com.-Upaya mendorong kompetensi perempuan dan konsolidasi internal partai politik untuk meningkatkan partisipasi perempuan di bidang politik harus konsisten dilakukan, hal ini untuk meningkatkan peran perempuan di bidang politik.

“Upaya peningkatan keterwakilan perempuan di parlemen harus konsistensi dalam meningkatkan kapasitas politik setiap perempuan harus terus ditingkatkan,”  Hal ini dikatakan Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Fraksi PDI Perjuangan Hj.Nia Purnakania, S.H.M.Kn.

 

Lebih jauh Legislator Daerah Pemilihan (Dapil) Jabar II (Kabupaten Bnadung)  Hj.Nia Purnakania yang akrab disapa Teh Nia menuturkan Pencapaian 30% keterwakilan perempuan di parlemen pada 2024 harus terus digaungkan untuk direalisasikan dengan berbagai upaya.

Jika bicara kuantitasi, jumlah perempuan di parlemen memang mengalami peningkatan sejak pemilu 1999.

Akan tetapi, tegas Hj.Nia Purnakania alangkah lebih baik bila perempuan di parlemen sudah mulai memikirkan tentang kualitas dalam rangka mengambil peran strategis untuk melaksanakan fungsi-fungsi keterwakilan legislasi, anggaran dan pengawasan.

Berharap, harus diperkuat berbagai strategi alternatif lewat upaya masif penguatan kapasitas politik perempuan diawali dengan penguatan literasi politik yang tidak bias gender ujarnya.

Tujuan pendidikan politik itu, tegas Hj.Nia Purnakania , sekaligus ditujukan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya peningkatan keterwakilan perempuan di berbagai bidang, termasuk di parlemen.

Karena, seringkali kemampuan dan kapasitas perempuan sudah memadai, tetapi karena lingkungannya tidak mendukung, perempuan yang bersangkutan menjadi enggan berpartisipasi.

Ia menegaskan, perempuan tidak boleh takut mengambil kesempatan berkiprah di bidang politik.

Perempuan juga harus mampu membangun basis dukungan, tidak melulu dari kalangan perempuan tetapi mengedepankan kualitas kepemimpinan yang menembus sekat dan merangkul semua anak bangsa tandasnya.

Selain itu, masih terjadi bahwa pemilih perempuan tidak memilih calon pemimpin perempuan sehingga diperlukan konsolidasi, kolaborasi secara menyeluruh agar gerakan perempuan memilih pemimpin perempuan berjalan sesuai dengan harapan.

Hj.Nia Purnakania  menegaskan, tugas para perempuan politik belum selesai, kita harus memperkuat kolaborasi untuk meningkatkan soliditas gerakan peningkatan kapasitas politik perempuan dengan mengabaikan sekat-sekat yang ada antar partai politik. Pungkasnya.(AP)

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.