Lina Ruslinawati : Peran Guru Dalam Membangun Bangsa.

Bandung.Swara Jabbar News Com.-Penetapan Hari Guru Nasional secara resmi diatur dalam Keputusan Presiden Nomor 78 Tahun 1994. Dalam keputusan tersebut, pemerintah menetapkan bahwa setiap tanggal 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional dan juga menjadi hari ulang tahun (HUT) PGRI. Sejak saat itu, setiap tahun berbagai kegiatan dilakukan oleh sekolah, organisasi pendidikan, dan instansi pemerintah untuk memperingati jasa para guru.

Momentum ini tidak hanya menjadi ajang refleksi, tetapi juga bentuk apresiasi terhadap guru yang telah berjuang di berbagai pelosok negeri, bahkan di daerah terpencil yang sulit dijangkau. Guru dianggap sebagai pilar utama pembangunan sumber daya manusia Indonesia.Hal ini dikatakan Wakil Ketua Komisi II DPRD Provinsi Jawa Barat Dra.Hj..Lina Ruslinawati.

Jika menelusuri lebih dalam sejarah Hari Guru, kita akan menemukan makna filosofis yang mendalam. Guru bukan hanya sosok yang mengajar, tetapi juga membimbing, mendidik, dan menanamkan nilai-nilai moral serta karakter kepada peserta didik.

Dalam budaya Indonesia, guru dikenal dengan sebutan “pahlawan tanpa tanda jasa.” Ungkapan ini bukan tanpa alasan, karena peran guru sering kali tidak terlihat secara langsung, namun dampaknya sangat besar terhadap kemajuan bangsa.

Melalui Hari Guru Nasional, masyarakat diajak untuk menghargai dan meneladani perjuangan guru yang telah membentuk generasi penerus bangsa. Hari ini juga menjadi kesempatan bagi siswa untuk mengucapkan rasa terima kasih dan penghormatan kepada para pendidik.

Perjalanan sejarah Hari Guru terus berkembang seiring perubahan zaman. Di era digital seperti sekarang, tantangan yang dihadapi guru semakin kompleks. Guru tidak lagi hanya dituntut untuk menguasai materi pelajaran, tetapi juga harus mampu beradaptasi dengan teknologi dan metode pembelajaran baru ujar Lina.

Lebih jauh, Legislator Partai Gerindra Dapil Jabar V (Kabupaten Sukabumi-Kota Sukabumi) Lina Ruslinawati menerangkan Peringatan Hari Guru Nasional kini juga menjadi momentum untuk memperjuangkan kesejahteraan guru honorer, peningkatan kualitas pelatihan, serta pemerataan fasilitas pendidikan di seluruh wilayah Indonesia.

Dari sejarah Hari Guru, kita belajar bahwa pendidikan tidak akan maju tanpa dedikasi dan semangat juang para guru. Di tengah segala keterbatasan, mereka tetap setia mendidik dan membimbing anak-anak bangsa agar menjadi generasi cerdas, berakhlak, dan berdaya saing global.

Selamat Hari Guru Nasional! Terima kasih untuk segala dedikasi, pengorbanan, dan cinta yang telah diberikan kepada generasi penerus bangsa.

“Guru Hebat, Indonesia Kuat. Selamat Hari Guru Nasional!” Tutup.Lina Ruslinawati. (AP

Comment