Nia Purnakania : Ekonomi Kreatif di Jabar Memiliki Peran Strategis.

Bandung.Swara Jabbar News Com.-Ekonomi kreatif adalah konsep ekonomi yang mengandalkan ide, kreatifitas, dan pengetahuan manusia untuk menciptakan nilai tambah ekonomi, kesejahteraan, dan lapangan. Industri ini mencakup berbagai sektor seperti desain, seni, kuliner, fashio, dan digital, yang didorong oleh inovasi, koloborasi, serta pemanfaatan kekayaan intelektual.

 

Perkembangan ekonomi kreatif di Jawa Barat (Jabar) sangat pesat dan signifikan, menjadikannya salah satu provinsi terdepan di Indonesia dalam sektor ini. Jabar bahkan menjadi penyumbang terbesar bagi PDB ekonomi kreatif nasional. Hal ini dikatakan Anggota Komisi III Hj.Nia Purnakania, S.H, M.Kn.

Ekonomi kreatif memainkan peran strategis dalam pembangunan nasional dengan manfaat sebagai berikut: Mendorong Pertumbuhan Ekonomi: Menjadi pendorong utama pertumbuhan ekonomi berkelanjutan.Menciptakan Lapangan Kerja: Membuka peluang kerja baru dan mengurangi angka pengangguran.Meningkatkan Inovasi: Mendorong inovasi di berbagai bidang industri.Memperkuat Identitas Budaya: Memanfaatkan warisan budaya sebagai sumber inspirasi, sekaligus membangun kesadaran akan pentingnya keberagaman budaya.Meningkatkan Daya Saing: Produk yang unik dan inovatif meningkatkan daya saing di pasar global.Dan Pemerataan Ekonomi: Membuka peluang usaha di tingkat lokal hingga pedesaan ujar Nia.

Lebih Jauh, Legislator PDI Perjuangan Dapil Jabar II (Kabupaten Bandung) Nia Purnakania menuturkan Ekonomi kreatif di Jawa Barat (Jabar) memiliki peran yang sangat strategis dan vital, menjadikannya salah satu provinsi dengan kontribusi terbesar terhadap PDB ekonomi kreatif nasional, mencapai lebih dari 20%. Sektor ini didorong oleh kekayaan budaya, sumber daya manusia yang melimpah, dan dukungan pemerintah daerah.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat aktif mendukung ekosistem ekonomi kreatif melalui berbagai inisiatif: Pembentukan Kelembagaan: Mendukung pembentukan badan atau lembaga ekonomi kreatif daerah (seperti KREASI JABAR) untuk mendorong kolaborasi pemangku kepentingan.Penyediaan Infrastruktur: Membangun pusat-pusat budaya dan creative center di berbagai daerah (Bogor, Cirebon, Subang, Tasikmalaya) untuk menyediakan ekosistem yang nyaman bagi para pelaku kreatif.Program dan Fasilitasi: Mengadakan acara seperti “Karya Kreatif Jawa Barat” (KKJBN) dan “Puspa Kriya” sebagai ajang promosi, pameran UMKM, dan pekan inovasi produk.Regulasi: Membahas rancangan peraturan daerah (Raperda) untuk memberikan kemudahan permodalan, distribusi, dan sarana prasarana bagi pelaku usaha kreatif.Platform Digital: Menciptakan platform digital seperti “Ekraf Hub” sebagai ruang berjejaring dan pengembangan ekonomi kreatif tandas Nia Purnakania.

Dengan potensi besar dan dukungan ekosistem yang terus dibangun, ekonomi kreatif di Jawa Barat diharapkan dapat terus tumbuh, bersaing di pasar global, dan menjadi warisan ekonomi yang berkelanjutan.

Manfaat ekonomi kreatif: Menciptakan lapangan kerja dan kesejahteraan.Meningkatkan daya saing dan nilai tambah produk.Membangun identitas budaya yang kuat.Serta Mendorong inovasi dan kreativitas masyarakat.

Nia Purnakania menegaskan harapan utama adanya ekonomi kreatif di Jawa Barat adalah agar sektor ini dapat menjadi pilar utma pembangunan ekonomi daerah yang berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja baru, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara signifikan Pungkasnya.(AP)

 

 

 

Comment