Diah Fitri Maryani Dorong Pemenuhan Hak Serta Penciptaan Linkungan Inklusif Bagi Disabilitas di Jabar.

 

Bandung.Swara Jabbar News Com.-Di Indonesia, peringatan ini juga dirayakan setiap tanggal 3 Desember dan menjadi momen penting untuk menegaskan komitmen dalam menghormati, melindungi, dan memenuhi hak-hak penyandang disabilitas, sebagaimana diatur dalam UU 8/2016 tentang Penyandang Disabilitas.

 

Tema Hari Disabilitas Internasional bervariasi setiap tahunnya, sering kali berfokus pada inklusi, aksesibilitas, dan kesetaraan. Misalnya, tema untuk tahun 2025 di tingkat internasional adalah “Membina masyarakat inklusif disabilitas untuk memajukan kemajuan sosial

 

Anggota Komisi V DPRD Jawa Barat, Diah Fitri Maryani, dikenal aktif mengadvokasi isu disabilitas dan menekankan pentingnya pemenuhan hak serta penciptaan lingkungan inklusif bagi penyandang disabilitas di Jawa Barat.

 

Legislator PDI Perjuangan Dapil  Jabar XII (Kabupaten Cirebon-Kota Cirebon-Kabupen Indramayu) Diah Fitri Maryani berperan aktif terhadap kepedulian  kaum disabilitas di Jabar khususnya dalam kegiatan sosialisasi peraturan daerah (perda), Diah Fitri Maryani menyampaikan beberapa pandangan utama:

Pentingnya Perda Disabilitas: Ia secara aktif mensosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2025 tentang Penyelenggaraan Penghormatan, Perlindungan, dan Pemenuhan Hak Penyandang Disabilitas. Menurutnya, perda ini merupakan landasan hukum penting untuk memastikan hak-hak mereka terpenuhi secara nyata, bukan hanya sekadar simpati.

Membangun Budaya Inklusi dari Desa: Diah Fitri menekankan bahwa upaya inklusi harus dimulai dari tingkat dasar, yaitu desa, untuk memastikan kesetaraan dan kesamaan hak dapat diwujudkan di seluruh lapisan masyarakat.

 

Keterlibatan Semua Pihak: Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah, swasta, dan masyarakat umum, untuk berkolaborasi dan terlibat aktif dalam mewujudkan aksesibilitas yang layak bagi penyandang disabilitas.

 

Aksesibilitas dan Kesetaraan Hak: Pernyataannya sering berfokus pada dorongan agar tercipta lingkungan yang ramah disabilitas dan memastikan akses mereka terhadap berbagai aspek kehidupan, seperti pendidikan, pekerjaan, dan kesehatan, dapat terpenuhi.

 

Sebagai anggota Komisi V yang membidangi kesejahteraan rakyat, termasuk di dalamnya urusan sosial, pendidikan, dan kesehatan, Diah Fitri Maryani secara rutin melakukan kunjungan kerja dan peninjauan langsung ke fasilitas pelayanan sosial untuk difabel, seperti UPTD Pusat Pelayanan Sosial Griya Harapan Difabel Jawa Barat, untuk melihat kondisi dan kebutuhan riil para penyandang disabilitas . (AP).

Comment