Kedubes Inggris Kunjungi DPRD Jabar
BANDUNG.SJN COM. -Pimpinan beserta anggota DPRD Provinsi Jawa Barat menerima kunjungan Deputy Head Economics and Prosperity Kedutaan Besar Inggris dalam rangka membahas program program Kedutaan Besar Inggris di Provinsi Jawa Barat, di Ruang Kerja Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat, Kota Bandung, Senin. (29/10/2018)
Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi Sundari mengatakan bahwa kunjungan tersebut adalah lawatan perdana yang dilakukan Kedubes Inggris ke DPRD Provinsi Jawa Barat.
“Mereka ingin mengkaji secara lebih mendalam terkait potensi kerja sama yag bisa dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat dengan Kedutaan Besar Inggris. Mereka pun menjelaskan program-program yang ada di Kedutaan Inggris untuk Provinsi Jawa Barat,” kata Ineu.
Politisi perempuan dari Fraksi PDIP DPRD Jawa Barat ini menyambut baik program-program kerja sama yang ditawarkan oleh Kedubes Inggris kepada Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
“Tentunya, saya menyambut baik penemuan ini terkait dalam upaya menciptakan kerjasama di sektor ekonomi khususnya, kemudian pembangunan infrastruktur. transportasi yang saat ini sedang dikaji secara mendalam oleh Kedutaan Inggris,” kata dia.
“Kami berharap dari regulasi, pengawasan dapat dilakukan secara intens oleh DPRD,” lanjut Ineu.
Sementara itu, menanggapi tawaran kerja sama oleh pihak Kedubes Inggris, Ineu menyebut pihaknya akan melakukan pengkolaborasian antara program-program yang telah berjalan di Provinsi Jawa Barat dengan program yang ditawarkan oleh pihak Kedubes Inggris.
“Jadi kerja sama yang ditawarkan akan coba kita kolaborasikan dengan program-program yang sudah ada di Provinsi Jawa Barat. Saya berharap kerja sama yang akan dijalin ini akan terus berjalan, sehingga ke depan akan tercipta sebuah MoU atau kerjasama pemerintah yang akan melibatkan seluruh mitra kerja kita untuk kesejahteraan masyarakat Jawa Barat,” kata Ineu.
Sementara itu Deputy Head Economics and Prosperity Team Kedutaan Besar Inggris Samuel Hayes mengatakan, program kerja sama yang telah berlangsung sejak tahun 2014 tersebut telah dilakukan dengan beberapa kali di Indonesia.
Pada tahun pertamanya kerja sama dilakukan dengan Kata Surabaya, kemudian pada tahun 2016 kerja sama dilakukan dengan Kota Bandung, kemudian tahun ini direncanakan kerja sama akan dilakukan dengan Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Adapun beberapa tawaran kerja sama yang dimaksud meliputi sektor ekonomi, pembangunan infrastruktur, Sumber Dave Energi dan Mineral, Transportasi, dan Pendidikan.