Makanan Tradisional yang menjadi Favoritku

Cirebon.Swara Jabbar Com.-

Oleh Jeremy Huang Wijaya

Ada pepatah Tiongkok berkata 过去是每个人一生中最美好的回忆，过去是每个人一生中难以忘怀的
Guòqù shì měi gèrén yīshēng zhōng zuì měihǎo de huíyì, guòqù shì měi gèrén yīshēng zhōng nányǐ wànghuái de Masa lalu memiliki kenangan terindah dalam kehidupan tiap orang. Masa lalu tidak dapat terlupakan hingga akhir hayat dalam kehidupan tiap orang.

Banyak kawan saya yang dulu lahir dan besar di Cirebon kemudian pindah ke luar kota, pernah bertanya apakah masih ada encrot karena itu makanan favorit mereka, Waktu saya kecil paling suka makan encrot. Encrot adalah makanan kering dari terigu lumayan keras di makannya biasanya untuk acara melek malam.
Dulu saya lahir dan besar di Pasar Pagi Cirebon. Pasar Pagi tahun 1800-1977 adalah Ruko jadi rumah sekaligus tempat jualan, jadi saya biasa jajan makanan tradisional jaman dulu, krupuk mars, encrot gapit disertai bumbu sambel dage, sega oreg tempe isinya nasi , tempe yang kering dan ampas kecap, kulit jeruk dan tahu tek tek yang dibungkus daun pisang adalah makanan favorit saya. Buah kecapi, menteng, kersem, ciremai, duwet dan asem adalah buah buahan yang biasa saya beli.

Sirop temu lawak, Sirop Pisang Susu dan Sirop Asam Citrun merk Tjiremai kini sudah langka. Sirop Pisang Susu merk Tjiremai memiliki ciri kekhasan tersendiri selain manis legit, baunya harum terasa sekali. Jika minum Sirop Pisang Susu Merk Tjiremai disertai kelapa nikmat sekali.

Tetapi jajanan tersebut kini menjadi langka kadang kala rindu untuk makan makanan tradisional tersebut.
Jika bertemu dengan kawan semasa kecil mereka juga menceritakan hal yang sama.
Berharap sekali di kawasan kota tua di Cirebon di tampilkan makanan tempo dulu untuk dapat menjadi nostalgia bagi mereka yang lahir tahun 60an, dan berharap makanan tradisional jaman dulu harus di lestarikan dan dapat dikembangkan. Untuk dapat menarik wisatawan