Regional

Kades Godog Sayangkan Atas Pengunduran Diri Ketua RW19 dan 6 Ketua RTnya.

Garut.Swara Jabbar Com.-Dalam menyikapi pengunduran diri dari jabatan Ketua RW19 yang diikuti oleh 6 ketua RT nya, Kades Godog, Agus Komarudin menyayangkan atas keputusan pengunduran diri tersebut.

Mengenai pengunduran diri tersebut Agus Komarudin menjelaskan bahwa awalnya hanya kesalahan faham dalam penulisan undangan saat musdus.

“Sebelumnya saya atas nama kepala Desa Godog dan mewakili perangkat Desa Godog memohon maaf kepada siapapun khususnya warga masyarakat Desa Godog apa bila ada kesalahan dalam ucapan maupun tindakan, mengenai pengunduran diri ketua RW19 yang diikuti oleh 6 ketua RTnya, sebenarnya diawali dari salah pengetikan undangan saat musdus didusun 2 saat menampung aspirasi warga ditiap RW, jadi bukan tidak diikut sertakan,” Ucap Agus Komarudin kepada Swara Jabbar diruang kerjanya, Kamis (23/06/2022).

Agus Komarudin pun menjelaskan duduk permasalahan yang berakhir dengan pengunduran diri ketua RW19 beserta 6 ketua RTnya.

“Sebelum saya menjelaskan lebih jauh, saya selaku kepala Desa Godog bukan ingin mencari siapa yang salah maupun siapa yang benar, sekedar menjelaskan duduk permasalahannya, biar tidak terjadi asumsi-asumsi yang kurang baik didalam kemasyarakatan warga kami, jadi awalnya saat akan mengadakan penetapan RPJMDes 2021-2027, panitia RPJMDes melaksanakan musyawarah dusun (musdus) untuk menampung aspirasi warga yang dititipkan ditiap RW, pada musdus didusun 1 saya tidak bisa hadir dikarenakan ada keperluan, dan pada saat musdus didusun 2 saya hadir, pada musdus tersebut saya pertanyakan kepada panitia RPJMDes kenapa RW19 tidak hadir, dan panitia pun mengatakan tidak tahu, menurut panitia, undangan musdus telah diberikan kepada RW19, terapi besoknya baru diketahui kenapa RW19 tidak datang, ternyata ada kesalahan pengetikan dalam undangan tersebut, seharusnya undangan ditujukan untuk RW19 tetapi diketik oleh panitia RW09,” terangnya.

Lanjut Agus Komarudin bahwa inti dari kejadian ini adalahan kesalah fahaman dan sebenarnya jauh-jauh hari sudah diselesaikan dan saya sendiri dulu pernah datang langsung kerumah ketua RW19 untuk klarifikasi permasalahan tersebut dan ketua RW19 pun menerimanya.

Mengenai pengunduran diri ketua RW19 beserta ketua RT01, RT02, RT03, RT04, RW05 dan RW06, Agus Komarudin menyangkan atas tindakan tersebut, tetapi dikarenakan para pengaju pengunduran diri mengatakan sudah bulat atas keputusannya kami pun dari pihak Desa tidak bisa berbuat apa-apa selain menuruti keputusannya, walaupun menurut Agus Komarudin secara administrasi pengunduran diri tersebut tidak tepat karena para pengundur diri membuat surat pengunduran dirinya dalam satu surat pengunduran diri bukan surat pengunduran diri masing-masing (Asep Abo)

(SUMPENA)