Regional

Pelestarian Alam Hidupkan Ekonomi Rakyat

Bandung.Swara Jabbar Com.

Oleh Jeremy Huang Wijaya

保护生命的自然资源将会到来
Bǎohù shēngmìng de zìrán zīyuán jiāng huì dàolái artinya kelestarian alam sumber kehidupan akan datang.

Bertempat di RM Danau Sentani, para tokoh Bandung berkumpul diskusi keadaan Lingkungan saat ini dan perkembangan politik di Bandung dan Jawa Barat.

Bulan November 2024 nanti akan menghadapi Pilkada Jawa Barat dan Pilkada serentak se Indonesia.

Dalam pertemuan itu di hadiri Eka Santosa, sesepuh adat Sunda dan aktivis Lingkungan Hidup,,Dr Andi Talman aktivis dan sesepuh GMNI, Wahyu Dharmawan aktivis Lingkungan Hidup, Sukanto Aliwinoto Pengusaha, Imanda Pramana.

Pertemuan tersebut Eka Santosa menyesalkan selama ini kaum elite parpol banyak Export politik membangun kekuatan bertabrakan dengan persepsi budaya, kurang menghargai budaya setempat. Eka Santosa menyatakan untuk memilih pemimpin harus selektif dalam memilih pemimpin yang berani membuat program :

1. Melestarikan hutan, membuat luas hutan harus dapat mencapai 40 persen hutan Lindung di sebuah daerah.
2. Memilih pemimpin yang dapat memfungsikan sungai kembali sebagai sumber kehidupan sehari-hari dan peradaban, sungai harus bersih jernih kembali tidak tercemar. 3. Menyelesaikan masalah sampah karena selama 71 tahun merdeka belum ada konsep yang jelas dalam penyelesaian sampah.
4. Pilih Pemimpin yang dapat memiliki program inovasi di bidang Teknologi yang ramah Lingkungan.
Pilih pemimpin yang memiliki 4 program tersebut. Karena menurut Eka Santosa issue Lingkungan sudah dalam keadaan darurat. Eka Santosa juga menolak rencana pembangunan tol dalam kota karena toll itu harusnya di bangun di luar kota bukan membangun toll dalam kota, karena pembangunan toll dalam kota akan memperparah kemacetan.

Menurut Imanda Pramana ahli tata ruang kota, menyatakan pemimpin harus berani tegakkan tata ruang kota dan memiliki program tata ruang kota yang teratur. Pembangunan kota Bandung dikembalikan kepada karakteristik alam dan lingkungan nya kata Imanda Pramana (Ahli Tata Ruang Kota)

Dalam pertemuan itu Sukanto Aliwinoto mengharapkan pemimpin kepala daerah yang akan datang mengutamakan dan memiliki program pendidikan , dan mengharapkan biaya pendidikan yang murah untuk semua warga. Selama ini biaya pendidikan mahal.

Andi Talman mengharapkan adanya pemimpin Jawa Barat yang berani dan pintar.

Jeremy Huang mengharapkan pemimpin dapat meningkatkan penghasilan warga