Belajar dari Rajawali Terbang Tinggi Disaat Badai

Bandung.Swara Jabbar Com.-

oleh Jeremy Huang

Sudahkah kita mengamati dan mempelajari Rajawali?
Rajawali selalu membuat sarang di tempat yang tinggi, bersarang di puncak bukit batu dan di Gunung yang sulit di datangi.

Sejak kecil anak anak rajawali yang siap terbang selalu diajarkan untuk siap menghadapi tantangan, seekor induk rajawali selalu menggoyang balikkan isi sarangnya, kemudian induk rajawali akan mengembangkan sayapnya, menampung seekor demi seekor dan mendukungnya di atas kepaknya. Itulah cara induk rajawali mengajarkan anaknya untuk terbang tinggi menghadapi badai. Disaat ada angin badai membuat rajawali terbang tinggi.
Rajawali di gambarkan dalam mitologi China digabungkan dengan kepala naga tetapi cakaran dan daya cengkeramnya bagai rajawali melambangkan kekuatan sempurna yang di takuti musuh.

Kita juga mengenal kisah the legend of Condor Heroes yaitu Legenda Pemanah Rajawali. Untuk menggambarkan kehebatan seorang pria adalah dapat memanah rajawali disaat terbang karena Rajawali sulit ditaklukan, tidak mudah ditaklukkan di saat terbang.

Dunia dilanda ketidak pastian dibulan Juni-desember 2023. Karena batu ujian Amerika di bulan Juni 2023 harus membayar utang utangnya. Saat ini Amerika terancam gagal bayar utang. Jika sampai Amerika tidak dapat bayar utang, meskipun hanya sebagian utangnya dilunasi tetapi akan berdampak pada perdagangan di Eropa dan khususnya di negara Asia. Jepang dan China saat ini cemas dan takut jika Amerika tidak dapat melunasi utangnya. Karena Jepang, China dan Korea negara pengeksport terbesar di Amerika. Banyak barang barang dari Jepang China dan Korea di Amerika.

Masalah ancaman Amerika gagal bayar utang dan ancaman badai ekonomi. Presiden China Xi Jinping meminta para pejabat pemerintah berpikir soal “skenario terburuk” dan “badai” di tengah usaha menghadapi ancaman internal dan eksternal.

Xi Jin Ping Presiden China meminta aparatur pemerintahannya harus mematuhi pemikiran yang krusial dan skenario terburuk serta bersiap untuk menghadapi ujian besar dari angin kencang dan gelombang besar, dan bahkan lautan badai Ekonomi yang berbahaya.

Korea Utara akan meluncurkan satelit mata-mata militer pada Juni mendatang untuk memantau aktivitas militer Amerika Serikat dan sekutunya. Merespons tindakan ini, Jepang siaga.

Pejabat tinggi militer Korut mengonfirmasi “satelit pengintaian militer nomor satu” akan diluncurkan bulan depan.
Kemudian ada El Nino. Beberapa negara sudah mulai dilanda suhu panas yang ekstrem.
Harga barang barang naik Harga bawang putih terus melesat belakangan ini. Berdasarkan data Pusat Informasi Harga Pangan Strategis (PIHPS), harga bawang putih dibanderol di Rp34.050 per kg pada 1 Mei 2023.

Namun, harganya melonjak terus hingga menyentuh angka Rp38.950 per kg pada 31 Mei. Badan Pangan Nasional (Bapanas) mengungkapkan lonjakan harga bawang putih di pasaran dipengaruhi oleh masalah di China. Harga bawang putih di China berada di atas US$1.300 per ton. Hal tersebut yang turut menyebabkan harga di dalam negeri terkerek naik
Tetapi ada kabar gembira Pesawat penumpang terbesar di dunia, Airbus A380, untuk pertama kalinya akan mendarat di Bali pada Rabu (1/6). Ini menjadi momen bersejarah dalam penerbangan di tanah air.

Maskapai Emirates menggunakan pesawat Airbus A380 untuk beroperasi, baik terbang dari maupun menuju Bali mulai 1 Juni 2023. Pesawat A380 Maskapai Emirates akan beroperasi di Bali dengan frekuensi dua kali dalam sehari.
Oleh sebab itu disaat adanya ancaman badai kita harus seperti Rajawali terbang tinggi mengatasi badai. Yang bersarang di gunung tinggi.
Rajawali dapat mengatasi ketakutan dan badai