Parlementaria

Thoriqoh Nashrullah Fitriyah : Memiliki Nilai Penting Perda No.1 Tahun 2021 Tentang Fasilitas Penyelnggaran Pesantren.

Kab Bandung.Swara Jabbar Com.-Anggota DPRD Jawa Barat Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) Thoriqoh Nashrullah Fitriyah Dapil Jabar II (Kabupaten Bandung) mengatakan bahwa kehadiran Pesantren memiliki nilai yang sangat penting bagi kemajuan dan perkembangan bangsa Indonesia.

“Pesantren yang tumbuh dan berkembang di masyarakat dengan kekhasannya telah berkontribusi penting dalam mewujudkan Islam yang rahmatan lil’alamin dengan melahirkan insan beriman yang berkarakter,” ujar Thoriqoh Nashrullah Fitriyah  Saat Sosialisasi Perda Jawa Barat No.1 Tahun 2021 Tentang Fasilitas Penyelnggaran Pesantren.

Calon DPRD Provinsi Jaawa Barat dari Partai Amanat nasional (PAN) No.1 menegaskan bahwa Pesantren juga menciptakan pribadi-pribadi yang memiliki rasa cinta pada tanah air dan berkemajuan.

“Pesantren terbukti memiliki peran nyata baik dalam pergerakan dan perjuangan meraih kemerdekaan maupun pembangunan nasional dalam kerangka Negara Kesatuan Republik Indonesia,” lanjutnya.

“Dalam konteks Jawa Barat, keberadaan Pesantren sudah menjadi kenyataan sosiologis yang menyatu dalam praktik kehidupan keseharian masyarakat Jawa Barat yang dikenal relijius, Penyelenggaraan Pesantren selama ini berlangsung dinamis,” ujar Thoriqoh Nashrullah Fitriyah

Legislator Partai Amanat Nasional (PAN) Thoriqoh Nashrullah Fitriyah mengatakan bahwa penyelenggaraan pesantren dilaksanakan secara mandiri dan/atau independen untuk menjaga kekhasan atau keunikan tertentu yang mencerminkan tradisi, kehendak dan cita-cita, serta ragam dan karakter Pesantren.

“Penyelenggaraan Pesantren wajib mengembangkan nilai Islam rahmatan lil’alamin serta berdasarkan Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia, dan Bhinneka Tunggal Ika,” tegasnya.

Thoriqoh Nashrullah Fitriyah juga mengajak setiap elemen masyarakat untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan pesantren di lingkungannya masing-masing.

“Dengan semangat Gotong Royong yang selalu dikobarkan Bung Karno, mari kita bersama-sama memastikan penyelenggaraan pesantren memberikan efek membangun bagi lingkungan dan masyarakat,” pungkasnya.(AP)