Parlementaria

“Anggota DPRD Jabar Thoriqoh Nahrulloh Fitriyah Menekankan Pentingnya Pengelolaan Kekayaan Daerah untuk Kemakmuran ”

Kab Bandung.Swara Jabbar Com.-.-Dalam sebuah forum diskusi di DPRD Provinsi Jawa Barat, Hj. Thoriqoh Nahrulloh Fitriyah, anggota dari Dapil Jawa Barat 2 Kabupaten Bandung, menggarisbawahi urgensi pengelolaan kekayaan daerah. Thoriqoh menyampaikan pandangannya bahwa pengelolaan kekayaan daerah bukan hanya sekadar tanggung jawab pemerintah, tetapi juga merupakan kunci bagi kemakmuran bersama di tingkat provinsi.

 

Thoriqoh memaparkan bahwa setiap daerah memiliki potensi kekayaan yang dapat menjadi sumber daya vital untuk pembangunan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, pengelolaan kekayaan daerah perlu dilakukan secara bijaksana dan berkelanjutan, dengan memperhatikan aspek-aspek ekonomi, sosial, dan lingkungan.

 

Anggota DPRD tersebut mengakui bahwa pengelolaan kekayaan daerah tidak hanya terbatas pada sumber daya alam, melainkan juga melibatkan potensi-potensi lain seperti budaya, pariwisata, dan sumber daya manusia. Ia menyoroti perlunya sinergi antara sektor pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam mengoptimalkan pemanfaatan kekayaan daerah.

 

Pandangan Thoriqoh ini selaras dengan visi pembangunan provinsi yang berfokus pada pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif. Menurutnya, pengelolaan kekayaan daerah harus diarahkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, menciptakan lapangan kerja, dan mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkesinambungan.

 

Thoriqoh Fitriyah juga menegaskan bahwa transparansi dan akuntabilitas dalam pengelolaan kekayaan daerah sangat penting. Masyarakat perlu diberikan akses informasi yang jelas tentang bagaimana kekayaan daerah dimanfaatkan dan sejauh mana kontribusinya terhadap pembangunan daerah.

 

Dengan penekanan pada pentingnya pengelolaan kekayaan daerah ini, Thoriqoh berharap dapat melibatkan seluruh elemen masyarakat dalam ikut serta menjaga dan mengoptimalkan kekayaan daerah demi mencapai kesejahteraan dan kemakmuran bagi semua warga Jawa Barat.(AP)