Hari Lahir Pancasila, Ajak Napak Tilas Pohon Kepuh Bersejarah Tempat Soekarno Muda Menggali Pancasila
Kediri.Swara Jabbar Com.-Hari Lahir Pancasila 01 Juni 2024 Situs Ndalem Pojok Persada Soekarno Ds. Pojok Kec. Wates Kab. Kediri membuat agenda Napak litas pohon Kepuh bersejarah tempat awal Soekarno muda menggali Pancasila di bumi Kediri.
Napak tilas akan diikuti oleh anak sekolah, para tokoh lintas agama, perwakilan pejabat pemerintah, para pecinta Soekarno, seniman dan budayawan serta perwakilan organisasi.
“Karena ini bertepatan Hari Pancasila, maka agenda napak tilas menjadi satu rangkaian dengan upacara Hari Lahir Pancasila. Jadi selesai upacara semua langsung menuju tempat sejarah petilasan pohon Kepuh tempat awal Bung Karno menggali Pancasila, pohonnya masih berdiri tegak,” aku Tri Handono Ketua Panitia Tasyakkuran Hari Lahir Pancasila. Jumat (31/05/2024).
“Ada gaet yang memandu, Cak Ju anggota Dewan Kesenian Kabupaten Kediri,” tegas Tri Handono.
Lebih jauh, Ketua Harian Persada Soekarno Kediri menambahkan bahwa awal mula penggalian Pancasila ini sudah disinggung dalam Pidato 01 Juni 1945. Bung Karno menegaskan Pancasila sudah digali sejak tahun 1918.
“Jadi yang menegaskan bahwa Pancasila sudah digali sejak muda adalah Bung Karno sendiri dalam pidato 01 Juni 1945, belakangan pidato 01 Juni 1945 ditetapkan oleh Presiden Joko Widodo dengan Kepres No 24 tahun 2016,” terang R. Kushartono.
Dengan napak tilas sejarah ini diharapkan generasi muda tidak melupakan sejarah. Mengingat hari ini, menurut Kus, banyak generasi muda tak lagi mengenal sejarah khusunya penggalian Pancasila.
“Saya temukan data yang sangat mengerikan, hasil survei Setara Institute mencatat 83,3 persen siswa sekolah menengah menganggap Pancasila bukan ideologi permanen dan bisa diganti,” ujarnya.
Sementara mereka adalah generasi mewaris tahta masa depan bangsa dan negara.
“Kalau sampai Pancasila dasar negara ini diganti dengan ideolagi lain. Apa diganti berdasarkan agama, atau ideologi lain, otomatis robohlah Negara Kesatuan Republik Indonesia ini. Jangan sampai NKRI ini seperti Sriwijaya atau Majapahit yang kini tinggal cerita,” tegas Pria yang pernah mendapatkan penghargaan Kapolri soal pendidikan Pancasila dikalangan Polri.
Selian upacara dan Napak litas sejarah, rangkaian kegiatan tasyakuran Hari Lahir Pancasila di Situs Ndalem Pojok Persada Soekarno Kediri juga diisi dengan pentas seni budaya, bakti sosial, doa lintas agama, selamatan dan diskusi kebangsaan.
“Acara terbuka untuk umum silahkan semua warga bisa hadir. Tak lupa mohon doa restu sukses dan bermanfaat,” pungkas Juwaini humas Panitia