Wisata Ziarah dan kuliner keliling Jawa

Oleh Jeremy Huang Wijaya

Disponsori oleh Heryancu Bayong pengusaha Tekstil dan Sarang Burung Walet Bandung, Fenti Kurnadi Toko Besi Sahabat dan Benyamin Setiabudi,
Dari Bandung kami keliling wisata Ziarah keliling Jawa yaitu Cirebon, Semarang, Lasem, Tuban dan Lumajang untuk mencari jejak sejarah kedatangan warga Tionghoa dari Tiongkok China.
Disetiap kota juga kami datang ke gua Maria di tiap kota
Perjalanan keliling Wisata Ziarah dimulai dari Bandung menggunakan Jalan Toll melewati Cirebon mampir makan nasi Jamblang Mang Dull di Cirebon.
Di toll Pejagan membeli telor asin khas Brebes.
Kemudian kami singgah mampir di Semarang makan Asem Asem Koh Liem, daging sapi dan koyor.
Asem Asem Koh Liem sudah melegenda sejak 1978, pendirinya Piek Swie Liem , pusatnya di Jalan Karang Anyar Semarang.
Suharti anak ke tiga dari Piek Swie Liem
Asam asem terbuat dari Asem Jawa, Gula merah,daging sapi, tomat hijau dan blimbing wuluh.
Kemudian ke Lasem,
Lasem mendapatkan julukan Little China Town.
Karena arsitektur nya arsitektur China
Lasem adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Rembang meliputi 20 desa. Luas: 45,04 km²
Dua pantai yang menakjubkan yaitu Karang Jahe dan Caruban.
Kopi Lelet, sirop kawista dan Lontong Tuyuhan kuliner khas Lasem.
Lawang Ombo di Lasem pernah menjadi lokasi shooting film Ca Bau Kan.
Kelenteng Cu An Kiong adalah Kelenteng tertua di Lasem dengan Dewa Utamanya adalah Dewi Samudra atau Thian Siang Sing Bo.arsitektur kelenteng Cu An Kiong memiliki bentuk bangunan khas daerah Tiongkok China Selatan. Bangunan itu berbentuk persegi empat atau siheyuan yang memiliki atap atap ekor walet.
Di Kelenteng Cu An Kiong ada relief diorama monumen perjuangan rakyat Lasem yaitu Perang Kuning melawan VOC.
Kemudian ada rumah Oei dan Oemah Batik Lasem.
Sehabis dari Lasem kami melanjutkan perjalanan ke Tuban.
Kami melewati pantai pantai pesisir Jawa yang dapat kami lihat disepanjang jalan.karena pantai nya ada di pinggir jalan dari Lasem menuju Tuban.
Kami langsung menuju pantai boom.
22 Maret 1293 armada kapal pasukan Mongol Tiba di Jawa dan pendaratan awal di Tuban, dengan jumlah pasukan 20.000. Pasukan mongol menuju ke ibukota Singhasari untuk menemui Raja Sri Maharaja Krtanagara.tetapi ketika tentara Mongol datang Kertanegara telah gugur dalam peperangan melawan Jayakatwang dari Kediri.
Raden Wijaya memanfaatkan kedatangan Pasukan Mongol untuk menyerang Jayakatwang.
Pasukan Raden Wijaya bergabung dengan pasukan Mongol melawan Jayakatwang.dan mereka berhasil mengalahkan Jayakatwang.
Sesudah berhasil mengalahkan Jayakatwang. Hal ini dimanfaatkan Raden Wijaya menyerang pasukan Mongol yang ada di Jawa, akhirnya pasukan Mongol lari meninggalkan Jawa.
Dan Raden Wijaya mendirikan kerajaan Majapahit.
Tempat wisata di Tuban adalah Klenteng Kwan Sing Bio · 2. Pantai Pasir Putih Remen · 3. Makam Sunan Bonang · 4. Masjid Agung Tuban · 5. Pantai Boom.
Keunikan Kelenteng Kwan Sim Bio di dinding nya ada Lukisan menceritakan kisah hidup Kwan Sim Bio yang lebih terkenal dengan nama Kwan Kong.
Kelenteng Kwan Sim Bio dibangun di tepi pantai.
Umumnya Kelenteng di Pantura Jawa dibangun di pinggir pantai.
Kemudian kami melanjutkan ke Lumajang, tempat wisata danau Ranu Klakah, pemandian alam Selo Kambang, dan Air Terjun Tumpak Sewu Indah menawan.
Pulang nya kami melewati Semarang makan ikan bandeng presto dan Lumpia.
Datang ke Cirebon kami makan nasi Jamblang Pandesan 44 Cirebon.
Tahun 1700 Desa Gebang Cirebon adalah asal mula nenek moyang saya datang ke Cirebon dari Garis Keturunan ayah saya yaitu Tan Siok Nio ibu dari Oey Beng Hwat berasal dari Gebang.
Wisata dalam negeri sungguh indah pemandangan alamnya.
Jelajahi wisata dalam negeri banyak pemandangan alam yang indah