Ekonomi

Menaikkan dan Meningkatkan Perdagangan Saat Ini.

Bandung.Swara Jabbar Com.

Oleh Jeremy Huang

Tanpa disadari saat ini daya beli masyarakat semakin turun, akibat pandemi dan Perang Rusia Ukraina apalagi beberapa waktu yang lalu Awal April Shang Hai China Lock Down akibat Omicron sehingga perdagangan di Shang Hai Berhenti membawa dampak bagi perdagangan dunia, mengakibatkan inflasi dunia. Saat ini banyak pedagang dan pengusaha yang “bobok celengan” artinya menjual asset harta mereka untul dapat “menghidupi” dan menjalankan roda Usaha Toko dan perusahaan mereka. PPN 11 Persen membuat beban yang dipikul pengusaha dan pedagang bertambah berat karena adanya inflasi dunia, otomatis pengusaha dan pedagang menaikkan barang sehingga daya beli masyarakat akan semakin turun.

Dikutip dari Kompas 25 April 2022 berdasarkan Survey yang diselenggarakan Charta Politika menunjukkan, mayoritas publik menganggap ekonomi Indonesia berada dalam kondisi yang buruk saat survei dilaksanakan pada 10-17 April 2022.

Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya mengatakan, jumlah responden yang menganggap kondisi ekonomi Indonesia memburuk pun bertambah dibandingkan survei terakhir pada Februari 2022.

“Kalau kita lihat memang terjadi penurunan dari penilaian baik terhadap kondisi ekonomi dan terjadi kenaikan dalam penilaian buruk terhadap kondisi ekonomi,” kata Yunarto, Senin (25/4/2022).
Survei menunjukkan, jumlah responden yang menganggap kondisi ekonomi baik berkurang dari 35,8 persen pada Februari 2022 menjadi 28,7 persen pada April 2022.

Sementara, responden yang menilai kondisi ekonomi buruk bertambah dari 52,4 persen menjadi 56,4 persen pada kurun waktu yang sama.
Dikutip dari Kompas 26 April 2022 Hasil survei Indikator Politik Indonesia (IPI) memperlihatkan, mayoritas masyarakat menilai kondisi pemberantasan korupsi di Indonesia buruk.

Berdasarkan temuan survei, 2,1 persen responden menganggap pemberantasan korupsi sangat baik dan 26 persen baik.

Kemudian, 28,5 persen sedang, 31,7 persen buruk, 6,1 persen sangat buruk, dan 5,6 persen tidak tahu dan tidak jawab.

“Soal pemberantasan korupsi, mereka yang mengatakan kondisi pemberantasan korupsi buruk atau sangat buruk lebih banyak ketimbang yang mengatakan baik atau sangat baik,” kata Direktur Eksekutif IPI Burhanuddin Muhtadi dalam konferensi pers, Selasa (26/4/2022).
Berdasarkan data diatas berharap pemerintah dapat aktif berantas dugaan korupsi, KPK mengaktifkan kembali OTT, pemberantasan korupsi harus di aktifkan, mengurangi PPN, dan mengurangi jenis jenis pajak supaya roda perekonomian dapat berputar dan berjalan kembali.