Regional

Lestarikan alam

Bandung.Swara Jabbar Com.-

Oleh Jeremy Huang Wijaya

当自然被破坏时,自然就会毁灭未来的生命
Dāng zìrán bèi pòhuài shí, zìrán jiù huì huǐmiè wèilái de shēngmìng artinya ketika alam dirusak, maka alam dapat merusak kehidupan masa depan.

Akhir akhir ini cuaca tidak menentu kadang kala hujan dan kadang kala panas. Ini semua akibat pemanasan global. Suhu yang semakin panas dapat mengakibakan kematian. Meningkatnya Suhu bumi secara signifikan ini akibat pembakaran bahan bakar fosil berupa batu bara, minyak, gas alam. hasil pembakarannya membawa dampak ‘efek rumah kaca.

Manufaktur dan industri menghasilkan emisi, sebagian besar dari pembakaran bahan bakar fosil untuk menghasilkan energi untuk membuat barang-barang seperti semen, besi, baja, elektronik, plastik, pakaian, dan barang-barang lainnya. Pertambangan dan proses industri lainnya juga melepaskan gas.

Hutan hutan yang gundul karena Pohon pohon yang di tebang, untuk sawah, perumahan, perkantoran dan jalan tol mengurangi lahan hijau di beberapa kota dan daerah. Seharusnya tiap kota dan daerah 30 persen memiliki lahan hijau.
Pertambangan juga memerlukan bahan bakar fosil untuk menggerakkan mesin-mesinnya.

Penggunaan AC, pemanas ruangan, listrik dalam keseharian ini juga mengakibatkan pemanasan global. Energi ini dihasilkan dari pembakaran bahan bakar fosil yang kita ketahui akan menimbulkan emisi.
Pemanasan global ini dapat mengakibatkan mencairnya Gletser.

Apakah itu Gletser. Gletser adalah bongkahan endapan es yang besar dan tebal, terbentuk diatas permukaan tanah akibat akumulasi endapan salju atau es yang mengeras dan membatu selama kurun waktu tertentu. Dampak dari mencairnya gletser di kutub menyebabkan permukaan laut meningkat. Hal ini mengakibatkan banjir rob di beberapa tempat.

Dampak dari pemanasan global ini juga bisa mengakibatkan banjir karena pohon pohon di tebangi, berkurangnya lahan hijau. Kemungkinan banjir besar bisa terjadi di bulan Nopember 2023- Februari 2024 di beberapa negara di saat puncak musim hujan.

Untuk mengurangi pemanasan global adalah menanam kembali hutan yang gundul. Membuka kembali daerah terbuka hijau. Beralih pemanfaatan sumber energi terbarukan seperti matahari, angin hingga air karena mengeluarkan sedikit bahkan tidak ada emisi rumah kaca ke udara