Regional

Elisabet Kurniawati Tjianti STP (Sarjana Tekhnologi Pangan) Mengabdi Berbagi Kasih

Bandung.Swara Jabbar Com.-

Oleh Jeremy Huang

我们永远不知道明天,因为上帝控制着人类的生活方式,生命是上帝的礼物
Wǒmen yǒngyuǎn bù zhīdào míngtiān, yīn wéi shàngdì kòngzhìzhe rénlèi de shēnghuó fāngshì, shēngmìng shì shàngdì de lǐwù artinya kita tidak pernah tahu akan hari esok karena Tuhan yang mengatur jalan kehidupan manusia, kehidupan adalah anugrah Tuhan
Elisabeth Kurniawati Tjianti STP (Sarjana Tekhnologi Pangan,) lulusan Universitas Bandung Raya lahir 29 Januari 1972, Elisabet Kurniawati Tjianti anak pertama dari Almarhum Daniel Tjia dan Almarhum Betnawati.

Elisabet Kurniawati Tjianti,. STP sejak SMA di BPK Penabur Cirebon terkenal aktif di OSIS dan Pramuka, saat ini Kegiatan Sehari-harinya Elisabet selain sebagai Wirausaha juga menjalankan Program Berbagi Kasih_elisabetkt, yang sudah berjalan selama hampir 4 th dan hampir 100.000 nasi bungkus yang dibagikan untuk kaum duafa di jalanan, Panti asuhan ataupun Panti Jompo
Setiap Minggunya Elisabet membuat 200 nasi Bungkus untuk di bagikan.

Program berbagi Kasih ini mempunyai Visi “Berbagi Kebahagiaan untuk orang-orang yang memerlukan”
Elisabet kemudian menjelaskan “Mengapa saya bisa melakukan ini karena inilah didikan yang selalu kedua orang tua saya ajarkan Berbagi selagi kita bisa dan tidak usah menunggu kita berlebih karena Warisan Kasih akan selalu dikenang.”kata Elisabet. Ada pepatah Tiongkok
在生活中我们必须分享,因为生活是上帝的礼物
Zài shēnghuó zhōng wǒmen bìxū fēnxiǎng, yīn wéi shēnghuó shì shàngdì de lǐwù artinya Dalam kehidupan kita harus berbagi karena hidup adalah Anugrah Tuhan.

Tahun 2019 secara tiba-tiba saja Elisabet masuk ke Jalur Politik dan Menjadi BaCaLeg DPRD Prov Jawa Barat dengan DaPil Jabar 1 daerah Pemilihan Kota Bandung dan Kota Cimahi.

Kemudian Elisabet menceritakan Saat itu ada seorang Teman yang mengajaknya mendaftar sebagai BaCaLeg NasDem dan dia Percaya tidak ada hal yang kebetulan sehingga saat ini Elisabet aktif di NasDem sebagai Pengurus Harian dan Menjabat sebagai Wakil Ketua DPW Partai NasDem Jawa Barat (Bidang Media dan Komunikasi Publik)

“Jika ditanya Alasan saya bergabung ke NasDem karena NasDem adalah Gerakan Perubahan yang Berikhtiar menggalang seluruh Warga Negara dari Lapisan dan golongan untuk Merestorasi Indonesia. NasDem dikenal dengan Gerakan Perubahan dan Gerakan Restorasi Indonesia .
Restorasi untuk memperbaiki,memulihkan dan membangkitkan kembali semangat Kebangsaan di dalam menjalankan kehidupan bermasyarakat,berbangsa dan bernegara yang berpegang teguh pada komitmen Nasional yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ima dan NKRI” penjelasan Elisabet lebih lanjut “Gerakan Perubahan itu boleh saya rasakan selama saya tergabung sebagai Pengurus NasDem. Saya merasakan Persatuan sebagai Keluarga Besar Partai NasDem tanpa melihat Asal, Golongan dan dari mana kita tapi semua bisa mendapatkan perlakuan yang sama tanpa dibedakan bahkan saya bisa mendapatkan Kepercayaan penting sebagai Bidang Media dan Komunikasi Publik DPW Partai NasDem Jawa Barat. “Hal itu diceritakan oleh Elisabeth

Dari semua kegiatan Organisasi yang Elisabeth ikuti, satu tujuannya yaitu ingin membuat Hidup Elisabet berarti dan Berguna bisa melakukan banyak hal yang bermanfaat dan hasilnya bisa dirasakan oleh banyak orang kata Elisabeth

Sehingga Elisabeth selalu berkomitmen melakukan tugasnya dengan baik dan bertanggungjawab di berbagai organisasi sesuai dengan amanah yang dipercayakan pada dirinya, Dan Elisabet berjanji juga akan terus melakukan Program Berbagi Kasih dengan rutin sehingga banyak orang yang bisa merasakan sedikit kebahagiaan saat menerima Nasi Bungkus yang di masak dengan Kasih dan Cinta. Kata Elisabet menutup ceritanya.
Berikut ini jabatan Elisabet Kurniawati Tjianti STP diberbagai organisasi:
Wakil ketua Pengurus Harian DPW Partai Nasdem Jabar (Bidang Media dan Komunikasi Publik)
Wakil Sekjen Fokti MP(Forum Komunikasi Tionghoa Merah Putih)
Bendahara DPD Jabar FPPI(2021-2026)
Pembina DPD PERTUNI JABAR 2021-2026 (Persatuan Tuna Netra Indonesia)
Pengurus Pertiwi JABAR
Wakil Bidang Ekonomi Mandiri (Perempuan Bantu Perempuan) dan Perempuan Jaga Perempuan